Sekilas Tentang QGIS
QGIS atau sebelumnya disebut Quantum GIS adalah perangkat lunak pengolah data spasial atau data bereferensi kebumian. QGIS merupakan perangkat lunak terbuka (open source) yang dikembangkan oleh Gary Sherman seorang programmer GIS pada awal tahun 2002. Pada tahun 2007 QGIS menjadi proyek incubator Open Source Geospatial (OSGeo) Foundation. OSGeo adalah sebuah organisasi nirlaba yang mempunyai fokus dalam pengembangan standar dan perangkat lunak GIS yang bersifat terbuka. Beberapa perangkat lunak lain yang dikembangkan oleh OSGeo adalah: GRASS, Marble, Geoserver, OpenLayers, GeoNetwork.
Versi 1.0 QGIS
dikeluarkan pada bulan Januari tahun 2009. Versi terbaru saat modul ini ditulis
(Oktober 2014) adalah versi 2.4. Perangkat lunak QGIS dapat diunduh secara
gratis di laman http://www.qgis.org/. Pada
laman tersebut dapat ditemukan segala macam informasi terkait dengan perangkat
lunak ini, seperti: Jenis-jenis produk QGIS, studi kasus, dan yang paling
penting adalah dokumentasi penggunaan QGIS.
QGIS sebagai
pengolah data spasial memiliki beberap kemampuan di antaranya:
- Mengolah data raster dan vektor
- Digitasi dan Editing
- Analisa GIS (Buffer, intersection
- Query
Perangkat lunak
QGIS terdiri dari beberapa produk yaitu:
- QGIS Dekstop: Merupakan perangkat lunak untuk menampilkan dan manipulasi data spasial termasuk untuk pembuatan layout peta.
- QGIS Browser: Adalah aplikasi untuk melihat dan mengatur data-data seperti pada windows explorer.
- QGIS Server: Merupakan aplikasi untuk server web GIS, sehingga data-data dapat dipublikasikan secara online.
- QGIS Web Client: Merupakan aplikasi untuk mengakses data-data GIS secara online.
- QGIS Android: Aplikasi QGIS pada sistem operasi Android dan masih bersifat uji coba (beta)
Instalasi QGIS
Apabila perangkat lunak QGIS belum
tersedia, maka dapat diunduh di laman berikut
http://www.qgis.org/en/site/forusers/download.html.
Setelah laman tersebut
tampil seperti pada gambar 1. Pilihlah perangkat lunak sesuai dengan bit
komputer yang dipakai. Jika komputer 32 bit maka pilih QGIS Standalone Installer Version
x.x (32 bit), sebaliknya jika komputer yang digunakan 64 bit pilih QGIS
Standalone Installer Version x.x (64 bit).
 |
| Gambar 1. Laman unduh QGIS |
Setelah proses unduh selesai maka akan didapatkan sebuah file instalasi yang berekstensi exe.
Pada tulisan ini digunakan QGIS versi 2.4.
Proses intalasi dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut:
- Klik dua kali pada file exe yang telah diunduh.
- Kemudian akan tampil jendela selamat datang seperti pada gambar 2 berikut dan pilih Next.
 |
| Gambar 2. Jendela instalasi selamat datang |
- Kemudian muncul jendela License Agreement seperti gambar 3. Pilih I Agree.
 |
| Gambar 3. Jendela License Agreement |
- Muncul jendela untuk memilih lokasi instalasi (Choose Instalation Location). Biarkan tetap seperti semula dan pilih Next.
- Setelah itu muncul jendela pemilihan komponen, seperti pada gambar 4. Pilih Install
 |
| Gambar 4. Jendela instalasi memilih komponen |
- Proses instalasi akan berjalan seperti pada gambar 5.
 |
| Gambar 5. Proses instalasi sedanga berjalan |
- Sesaat sebelum proses instalasi selesai akan muncul jendela penentuan user, seperti pada gambar 6. Pilihlah Current user, untuk memilih user yang log in pada saat instalasi.
 |
| Gambar 6. Memilih User |
- Setelah proses instalasi selesai maka akan muncul jendela yang menyatakan bahwa proses instalasi sudah selesai seperti pada gambar 7. Pilih tombol Finish.
 |
| Gambar 7. Proses instalasi selesai |
Demikianlah tulisan singkat tentang pengenalan QGIS dan bagaimana melakukan instalasinya. Pada tulisan berikut akan dibahas tentang mulai bekerja dengan QGIS dan juga melakukan analisis spasial dengan QGIS. Semoga bermanfaat.
